kelebihandan kekurangan jurusan kebidanan adalah satu bidang ilmu yang mempelajari keilmuan dan seni yang mempersiapkan kehamilan, menolong persalinan, nifas dan menyusui, masa interval dan pengaturan kesuburan, klimakterium dan menopause, bayi baru lahir dan balita, fungsi-fungsi reproduksi manusia serta memberikan bantuan/dukungan pada
Artikel ini membahas prodi khusus untuk pendaftar perempuan yaitu jurusan Kebidanan, mulai dari mata kuliah, gambaran dunia perkuliahan, hingga prospek kerja — Buat kamu cewek-cewek yang masih galau dalam menentukan jurusan, ada nih prodi yang dikhususkan hanya untuk pendaftar perempuan. Walaupun cuman perempuan yang boleh masuk jurusan ini, bukan berarti persaingannya nggak ketat seperti jurusan lain, lho. Nah buat yang masih bingung, coba disimak dengan cermat fakta lengkap jurusan Kebidanan. Mengenal Jurusan Kebidanan Jurusan Kebidanan adalah jurusan yang mempelajari tentang cara membantu dan memimpin proses persalinan, mulai dari pemeriksaan kehamilan, memantau perkembangan janin, membantu proses persalinan, hingga merawat dan memberikan asuhan kepada pasien dan bayi setelah persalinan. Di jurusan Kebidanan, kamu akan mempelajari bagaimana membantu proses persalinan seorang ibu. Tak hanya sebatas proses persalinan saja, tapi juga merangkap proses mulai dari fase-fase dalam kehamilan, menyusui, merawat, tumbuh kembang bayi, hingga program Keluarga Berencana KB. Kamu juga akan belajar lebih dalam tentang fungsi-fungsi reproduksi dan segala hal yang berkaitan dengan usaha meningkatkan kesejahteraan keluarga. Jurusan ini juga akan mengajarkan kamu cara mensosialisasikan cara menjaga kesehatan reproduksi, agar para calon ibu bisa mempersiapkan kondisi fisiknya sebelum hamil dan menghasilkan keturunan yang sehat. Kenapa Jurusan Kebidanan hanya untuk Perempuan? Tak seperti jurusan lainnya, jurusan Kebidanan punya syarat khusus yaitu hanya untuk perempuan. Hal ini sesuai dengan Peraturan Kementerian Kesehatan nomor 28 tahun 2017 tentang Izin dan Penyelenggaraan Praktik Bidan. Pada Bab 1 pasal 1 tertulis pengertian bidan. Bidan adalah seorang perempuan yang lulus dan pendidikan bidan yang telah terregistrasi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Jurusan Kebidanan khusus perempuan Sumber So, sesuai aturan tersebut profesi bidan harus digeluti oleh perempuan. Selain itu, syarat lain untuk masuk ke jurusan ini adalah tidak buta warna, baik itu buta warna total maupun parsial. Baca juga Apa Saja yang Harus Dipelajari di Jurusan Keperawatan? Mata Kuliah Jurusan Kebidanan Kira-kira belajar apa saja sih di jurusan Kebidanan? Yuk, kita intip mata kuliah dari jurusan ini. 1. Anatomi Di semester awal, mahasiswa jurusan Kebidanan harus menghafal anatomi tubuh manusia dan fungsinya. Kamu juga akan belajar tentang sistem kerja sel dan syaraf manusia. 2. Asuhan Kebidanan Askeb Askeb akan membantu kamu, para calon bidan, untuk mempelajari hal-hal yang berhubungan dengan masa kehamilan, tumbuh kembang bayi, masa persalinan, dan manajemen kebidanan. Kamu akan dilatih untuk menulis rangkuman dokumentasi tindakan apa saja yang telah dilakukan pada pasien. Ingat, Askeb tidak boleh diketik tetapi harus ditulis tangan. 3. Biokimia Kamu juga wajib mempelajari materi biokimia seperti seluk beluk sistem reproduksi, fase-fase kehamilan, fungsi enzim, protein, hingga pengetahuan seputar perawatan ibu dan bayi. 4. Etika umum Bidan adalah agen penting pemerintah dalam pelaksaan program Keluarga Berencana KB dan kesehatan masyarakat. Maka dari itu, setelah lulus kamu dituntut untuk bisa berinteraksi langsung dan intens dengan masyarakat. Selama perkuliahan, kamu akan dibekali dengan mata kuliah etika umum agar bisa memberikan pelayanan kesehatan yang profesional. Agar kamu memiliki gambaran, coba lihat beberapa mata kuliah jurusan Kebidanan di Universitas Airlangga Unair berikut ini. Baca juga Mengenal Fertilisasi, Kehamilan, dan Persalinan Gambaran Dunia Perkuliahan di Jurusan Kebidanan Sama seperti cabang jurusan kesehatan lainnya, Kebidanan juga menuntut komitmen dan upaya besar selama kuliah. Selain mempelajari materi kuliah yang erat dengan dunia kesehatan, kamu juga harus mematuhi berbagai aturan perkuliahan. Mahasiswi Kebidanan harus mengikuti aturan ketat yang dimiliki kampus, seperti mengenakan pakaian yang telah ditentukan. Di beberapa akademi Kebidanan bahkan kamu juga harus tahu cara menata rambut dan mengikuti ketentuan warna seragam hingga kaus kaki. Berkuliah di jurusan ini juga akan jauh dari rasa bosan, karena kamu akan lebih banyak belajar praktik dibandingkan teori. Jurusan Kebidanan menawarkan pendidikan vokasional yang bisa ditempuh selama 3 tahun atau 6 semester untuk D3, dan 4 tahun atau 8 semester untuk D4 dan S1. setelah lulus, kamu akan mendapatkan gelar Ahli Madya Kebidanan untuk D3, Sarjana Terapan Kebidanan untuk D4, dan Sarjana Kebidanan untuk S1. Pekerjaan lulusan jurusan Kebidanan Sumber Prospek Kerja Jurusan Kebidanan Bidan bertugas membantu proses persalinan, baik itu mendampingi dokter atau bekerja sendiri. Kamu bisa bekerja di rumah sakit, klinik, puskesmas, atau bahkan memiliki tempat praktik sendiri. Selain itu, kamu juga bisa menjadi konsultan atau penyuluh kesehatan kehamilan dan reproduksi, membantu mengasuh bayi yang baru lahir, hingga imunisasi bayi. Kampus dengan Jurusan Kebidanan Di Indonesia, hanya ada satu kampus dengan jurusan Kebidanan yang sudah terakreditasi A oleh BAN-PT yaitu Universitas Airlangga Unair di Surabaya. Namun, masih banyak kampus-kampus atau akademi lainnya yang juga membuka jurusan Kebidanan. — Profesi ini merupakan salah satu pekerjaan yang mulia, lho. Kamu akan lebih memahami perjuangan seorang ibu dan juga lebih peduli dengan kesehatan reproduksi. Masih banyak bahaya yang mengancam ibu melahirkan dan bayi yang menjadi salah satu perhatian pemerintah. Untuk itu, dibutuhkan tenaga kebidanan yang handal dan memiliki kepedulian yang tinggi. Ayo, persiapkan dirimu dengan meningkatkan prestasi akademik di ruangbelajar. Referensi Modul Mata Kuliah Kebidanan [daring]. Tautan Diakses 12 Mei 2022 Jurusan Kebidanan [daring]. Tautan Diakses 12 Mei 2022 Jurusan Kebidanan [daring]. Tautan Diakses 12 Mei 2022Kedokterandan material Hal satu ini tidak bisa dipungkiri. Wajar material masuk dalam salah satu kelebihan menjadi dokter. Belajar di kedokteran membutuhkan waktu yang lama dan pengeluaran yang banyak. Buku-buku kedokteran saja harganya sampai sejutaan, material yang didapatkan seorang dokter adalah hasil dari jerih payah dan ilmunya sendiri. Pada kesempatan kali ini, penulis mau mereview tentang apa sih keuntungan dan kerugiannya jika kita kuliah di Fakultas Kesehatan atau ambil kuliah jurusan kesehatan? Setelah teman-teman menyelesaikan pendidikan di bangku SMA/SMK tentunya teman-teman akan dihadapkan pada berbagai pilihan untuk melanjutkan kuliahnya, meskipun tidak sedikit pula temen-temen yang selesei SMA/SMK tidak melanjutkan kuliah alias langsung kerja. Kelebihan dan Kekurangan Kuliah di Jurusan Fakultas Kesehatan Kedokteran, Farmasi, Keperawatan, Kebidanan, dll Tahukah temen-temen bahwa penentuan jurusan kuliah menentukan langkah awal anda untuk memulai hidup dan pekerjaan anda? Tidak sedikit kita jumpai anak-anak yang tidak serius dalam menentukan jurusan kuliahnya akan gagal pada skripsi atau bahkan berhenti dan ganti jurusan ditengah jalan? Oleh karenanya sebelum anda terlambat melangkah, maka tentukanlah jurusan kuliah anda mulai dari sekarang bahkan sedini mungkin, agar tidak menyesal nantinya. Nah, langsung saja ya apa sih enak enggaknya kuliah di Fakultas Kesehatan seperti Kedokteran, Keperawatan, Kebidanan, Farmasi, Ilmu Gizi, Kesehatan Masyarakat, Kesehatan Lingkungan, Terapi Wicara, Fisioterapis, Elektromedik, Analis Kesehatan, Okupasi Terapi dan lain sebagainya? Oke langsung saja disimak ya.. Keuntungan / Keunggulan / Manfaat Kuliah di Bidang / Jurusan Kesehatan Kuliah di Jurusan Kesehatan sangat menyenangkan dan mengasyikkan. Kenapa begitu? Ya, tentu saja, sebab dengan kuliah di kesehatan anda akan dipertemukan dengan teman-teman yang sebelumnya sama-sama belum mengerti tentang kesehata dan banyak pula hal baru yang aneh sehingga jadi kuliah tentang kesehatan akan sangat menyenangkan. Banyak manfaat. Selain ilmu kesehatan tentunya yang anda dapatkan bila anda kulian di bidang kesehatan, anda juga akan memperoleh banyak manfaat bagi diri anda sendiri, keluarga dan orang lain yang membutuhkan. Apakah benar kuliah di Jurusan Kesehatan seperti Kedokteran, Keperawatan, Kebidanan, Farmasi, Ilmu Gizi, Kesehatan Masyarakat, Kesehatan Lingkungan, Terapi Wicara, Fisioterapis, Elektromedik, Analis Kesehatan, Okupasi Terapi dan lain sebagainya akan cepat memperoleh pekerjaan setelah lulus? Jawabannya cukup singkat, YA. Namun tidak menjamin jika anda tidak serius dalam menempuh pendidikan ya.. Bila anda rajin, pandai dan tekun pasti pekerjaan akan segera menghampiri anda tanpa menunggu waktu yang lama. Profesi yang jelas. Ya, ketika anda lulus dan telah disumpah profesi, maka gelar yang begitu besar dan syarat tanggung jawab akan melekat pada diri anda. Anda mulai akan di panggil pak dokter, suster, bu bidan, mas apoteker, pak mantri, dll.. Menyenangkan bukan? Tapi penuh tanggung jawab yang tidak mudah. Kuliah di kesehatan akan membuat seseorang menjadi berjiwa sosial tinggi. Loh kok bisa? Iya, sebab selama kuliah anda akan dibekali dengan ilmu empati dan simpati yang sangat tinggi. Anda akan diajarkan untuk saling menghargai, mendengarkan pendapat orang lain, ramah dan peduli terhadap orang lain. Hal ini ada sebab setelah lulus nantinya anda akan langsung berhadapan dengan manusia sebagai objek pekerjaan anda yang beraneka ragam sifat dan wataknya. Adapun kekurangan / Kejelekan / Resiko Kuliah Ambil Jurusan Kesehatan Adalah Sebagai Berikut Kuliah di kesehatan membutuhkan waktu yang lama. Ya, hal ini disebabkan karena setelah anda mnyelesaikan kuliah sarjana, anda diharuskan untuk melanjutkan profesi yaitu tahapan praktek di Rumah Sakit, Puskesmas dan lain sebagainya. Bagi anda yang tidak suka dengan darah, pelayanan, dan ketelitian maka kuliah di kesehatan anda akan dipaksakan untuk tidak takut dengan darah, menyukai ketelitian, menyukai anak-anak dan pasien. Ketika anda sudah menentukan kuliah di kesehatan maka anda sudah harus siap untuk bekerja dengan sistem shift nantinya. Yaitu shift Pagi, Siang dan Malam. Ketika anda telah lulus bersiaplah untuk bersaing dengan ratusan bahkan ribuan pelamar pekerjaan, meskipun banyak peluang kerja, akan tetapi lulusan yang dicetak setiap tahunnya juga bertambah, maka persainganpun akan tetap ada. Ketika anda telah bekerja, maka anda harus siap untuk mendapatkan gaji yang tidak sesuai dengan harapan anda. Kenyataannya banyak sekali perusahaan kesehatan seperti Rumah Sakit, Klinik, BPS ataupun yang lainnya yang menggaji karyawannya di bawah Upah Minimum Regional UMR daerah setempat. Begitulah sekiranya yang dapat penulis bagikan dengan teman-teman pembaca sekalian tentang keuntungan dan kerugian jika kita ambil kuliah jurusan kesehatan seperti Kedokteran, Keperawatan, Kebidanan, Farmasi, Fisioterapis, Ahli gizi, Rekam medik, dll. Semoga dapat menjadi acuan dan panduan anda para orang tua dan temen-temen SMA/SMK di seluruh Indonesia agar anda tidak salah dalam menentukan langkah awal untuk menentukan Jurusan kuliah anda atau anak anda. Inierat hubungannya dengan bagaimana mengetahui dan memelihara kondisi keuangan suatu perusahaan sebab pada dasarnya keduanya khusus dipelajari dalam jurusan akuntansi. Jurusan akuntansi dikenal sebagai salah satu jurusan yang menawarkan banyak kelebihan namun jika diperhatikan lebih terfokus, sebenarnya ada juga kekurangan jurusan akuntansi. Apa itu Kebidanan? Di program studi Kebidanan kamu akan mempelajari bagaimana membantu proses persalinan seorang ibu. Tapi, Kebidanan tidak hanya sebatas proses persalinan, tapi juga merangkap proses mulai dari fase-fase dalam kehamilan, menyusui, merawat tumbuh kembang bayi, hingga program Keluarga Berencana KB. Di sini kamu akan belajar lebih dalam tentang fungsi-fungsi reproduksi dan segala hal yang berkaitan dengan usaha meningkatkan kesejahteraan keluarga. Kenapa Kamu Memilih Jurusan Ini? Menjadi bidan adalah salah satu pekerjaan yang mulia. Kamu akan memahami perjuangan seorang ibu, dan lebih aware dengan kesehatan reproduksi. Masih banyaknya bahaya yang mengancam ibu melahirkan dan bayi menjadi salah satu perhatian pemerintah, karenanya kita masih sangat membutuhkan tenaga kebidanan yang handal dan memiliki kepedulian sosial yang tinggi. Mata Kuliah Jurusan Kebidanan 1Biologi Dasar dan Biologi Perkembangan 2Keterampilan Dasar Kebidanan 3Konsep Kebidanan 4Komunikasi dalam Praktek Kebidanan 5Kesehatan Reproduksi dan KB 6Etikolegal dalam Praktek Kebidanan 7Kesehatan Masyarakat 8Mutu Layanan Kebidanan 9Gizi dan Kesehatan Reproduksi 10Asuhan Kebidanan Kehamilan 11Asuhan Kebidanan Maternal Neonatal 12Kebidanan Komunitas 13Teknologi Informasi Kebidanan 14Asuhan Kebidanan Persalinan dan Bayi Baru Lahir 15Asuhan Kebidanan Nifas dan Menyusui 16Ilmu Kesehatan Anak 17Asuhan Kebidanan Neonatus Bayi Balita dan Anak pra Sekolah 18Farmakologi 19Asuhan Kebidanan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal 20Asuhan Kebidanan Komunitas 21Epidemiologi 22Promosi Kesehatan 23Kesehatan Reproduksi dan Keluarga Berencana 24Mutu Layanan Kebidanan dan Kebijakan Kesehatan Karakter Siswa Yang Sesuai Teliti Tekun Kritis Independen Keterampilan komunikasi Keterampilan interpersonal Bisa bekarjasama dengan team Prospek Kerja Jurusan Kebidanan Lulusan prodi Kebidanan dibutuhkan di berbagai fasilitas kesehatan seperti klinik dan rumah sakit sebagai tenaga bidan. Selain itu, lulusan Kebidanan juga dibekali dengan kemandirian, sehingga dapat membuka praktek sendiri. Seorang lulusan Kebidanan juga dapat menjadi konsultan atau penyuluh kesehatan kehamilan dan reproduksi. Diskusi terkait jurusan ini Profesi dan Karir Lulusan Kebidanan Jurusan Terkait Kebidanan Kampus Terkait
Seperti halnya dengan profesi perawat, bekerja dan berprofesi menjadi bidan juga mempunyai kelebihan dan kekurangannya. Kelebihan dan kekurangan bekerja, berprofesi dan sekolah menjadi atau kuliah menjadi bidan ini semoga bisa menambah semangat atau bisa menjadi panduan bagi anda yang akan melanjutkan kuliah atau akan memilih profesi menjadi bidan. Penulis juga berharapa agar tulisan ini tidak menjadi bahan diskriminasi ataupun bahan ejekan dari sesama profesi kesehatan. Akan tetapi penulis mencoba menulis berdasarkan fakta yang ada dalam kehidupan sehari - hari. Kelebihan dan Kekurangan Bekerja Sebagai Bidan Keuntungan Bekerja Menjadi Seorang Bidan Tahukah anda bahwa anda lahir dari tangan-tangan mulia seorang bidan? ya, dialah yang membantu ibumu membawamu ke alam dunia yang indah ini. Berbagai upaya perjuangan telah ibumu dan juga bidanmu usahakan bersama saat kau masih didalam kandungan ibumu hingga kamu lahir. Profesi bidan itu sangat mulia teman. Disaat orang - orang hanya bekerja untuk mendapatkan uang atau gaji yang banyak, namun seorang bidan tidak hanya memperoleh itu saja. disamping profesi bidan akan memperoleh gaji yang banyak, bidan juga insyaAlloh akan mendapat pahala dari setiap langkahnya, sebab dia bekerja untuk menolong sesama yang tidak bisa dilakukan oleh orang lain kecuali hanya bidan, ya.. itulah nikmat anda menjadi seorang bidan. Pahala yang besar siap menanti anda. Kuliah bidan merupakan perkuliahan yang waktunya cukup singkat, yaitu hanya 3 tahun untuk menyelesaikan gelar diploma 3 Kebidanan anda. Hanya dengan belajar selama 3 tahun setelah itu anda akan mendapatkan pekerjaan dan gaji serta pahala yang siap menjemputmu. Istri seorang bidan masih menjadi dambaan para prajurit TNI dan Polisi loh.. Banyak kan kita temui bidan yang memiliki suami polisi dan TNI? yah.. itulah hebatnya seorang bidan. Mampu menggaet seorang TNI dan Polri hanya dengan namanya. Bidan itu juga dambaan bagi para calon ibu dan bapak mertua loh. Dijaman seperti sekarang ini banyak para orang tua yang masih menginginkan dan berharap agar anaknya bisa menikah dengan seorang bidan loh.. entah apa penyebabnya penulis juga kurang tau,, hehe.. Menjadi bidan masih mempunya pandangan yang positif dalam masyarakat, khususnya pada masyarakat pedesaan. Di pedesaan para bidan masih sangat dihargai, dihormasti, disayangi dan disegani. Sebab selain bisa melahirkan, bidan juga bisa memberikan pengobatan sederhana untuk orang atau warga yang sakit. Berbeda dengan perawat, bidan bisa mendirikan praktek mandiri atau buka praktek mandiri yang berwujud Bidan Praktek Swasta BPS dan Bidan Praktek Mandiri BPM. Disini anda dapat memberikan penyuluhan mandiri, pengobatan mandiri dan asuhan persalinan mandiri. Menjadi bidan bisa juga membuka peluang untuk membuka lowongan pekerjaan untuk bidan lainnya atau lulusan bidan fresh graduate untuk bekerja di BPS atau BPM anda. Kekurangan Bekerja Menjadi Seorang Bidan Disamping banyaknya kelebihan seorang bidan atau profesi kebidanan, tentunya profesi bidan juga mempunya beberapa kekurangan yaitu lapangan kerja yang sempit. Hal ini disebabkan semakin banyaknya lulusan kebidanan yang dicetak setiap tahunnya sedangkan para bidan yang pensiun masih sedikit. Sehingga sudah dapat dipastikan penumpukan lulusan bidan akan terjadi. Mahalnya biaya kulian D3 Kebidanan. Meskipun waktu tempuh kuliah D3 Kebidanan cukup singkat, namun biaya yang dibutuhkan untuk kuliah Kebidanan cukup besar dibandingkan dengan kuliah di Keperawatan. Mudah terpapar atau beresiko sekali terhadap penularan penyakit apabila alat perlindungan dirinya tidak dipakai saat bekerja. Menjadi bidan harus siap jauh dari orang tua dan keluarga, sebab jika anda ingin maju anda harus berani bekerja menjaddi bidan PTT ataupun harus mencari lowongan kerja di kota - kota besar. Sebab hanya di kota - kota besar banyak dibuka lowongan pekerjaan untuk bidan entah itu rumah sakit maupun klinik. Nah, untuk menjadi bidan PTT yang sukses, anda harus siap ditempatkan didaerah pelosok yang terpencil yang masih minim fasilitas umum dan kesehatan, sebab disananlah banyak dibuka lowongan kerja bidan PTT Terbaru di Indonesia. Menjadi bidan harus siap membagi waktunya yang untuk keluarga menjadi untuk para pasiennya. Itulah sedikit tulisan yang dapat penulis sajikan untuk pembaca setia tentang Kelebihan dan Kekurangan Bekerja Menjadi Seorang Bidan. Semoga bermanfaat..
Nah pada kesempatan ini, penulis akan memaparkan sedikit tentang Kelebihan dan Kekurangan Bekerja Sebagai Dokter, baik itu dokter umum, dokter spesialis (penyakit jantung, penyakit paru, penyakit dalam, anestesi, anak, orthopaedi, kandungan/obsgyin, rehab medik, saraf, dll). Kelebihan dan Kekurangan Kuliah di Fakultas Kedokteran.
Kecocokan Denganmu Rumpun Ilmu Keperawatan Pelajaran Terkait Keperawatan Apa itu Kebidanan ? Kebidanan merupakan suatu bidang ilmu yang mempelajari cara memimpin dan membantu jalannya proses persalinan ibu hamil, pemeriksaan kehamilan, pemantauan perkembangan janin di setiap fase, serta cara melakukan perawatan dan pengasuhan pasca melahirkan terhadap pasien. Lulusan kebidanan berperan dalam menjaga keselamatan dan kesehatan ibu dan bayi, memberi pengetahuan tentang cara merawat bayi, proses menyusui, mengawasi tumbuh kembang anak, serta sosialisi program keluarga berencana KB. Mengapa harus Jurusan Kebidanan ? Prospek pekerjaan yang luas dan jelas Lulusan jurusan kebidanan memiliki jenjang karir yang baik karena profesi ini selalu dibutuhkan di berbagai fasilitas kesehatan. Dengan berkembangnya pengalaman Sobat pintar lulusan jurusan ini bahkan dapat membuka klinik pribadi. Ilmu pengetahuan yang dekat dengan kehidupan sehari-hari Selama proses perkuliahan Sobat pintar akan mempelajari ilmu yang dekat dengan kehidupan sehari-hari sehingga akan sangat bermanfaat untuk diri sendiri, teman, kerabat, atau orang di sekitar kalian. Proses belajar yang menyenangkan Mahasiswa jurusan kebidanan tidak hanya belajar secara teori tetapi juga praktik. Hal ini akan bikin proses perkuliahan lebih seru dan menyenangkan. Melatih kemampuan komunikasi dan multitasking Belajar di jurusan kebidanan akan membuat Sobat pintar terbiasa berkomunikasi secara luwes, sopan, dan lemah lembut terhadap pasien. Kalian juga akan memiliki kemampuan multitasking karena terbiasa menjalani berbagai peran. Gelar Sarjana Kebidanan S. tentu akan memiliki profesi sebagai seorang Bidan. Meski begitu, lulusan jurusan ini punya prospek kerja yang luas dan terus dibutuhkan dari masa ke masa. Tenaga Bidan dibutuhkan oleh berbagai fasilitas kesehatan seperti Insatansi Kesehatan Pemerintah, Klinik / Balai Pengobatan, Rumah Sakit, dan Dinas Kesehatan. Lulusan jurusan ini juga dapat berkarir di Lembaga Penelitian, Tenaga Pendidik dosen, membuka praktik pribadi atau menjadi seorang Governess. Apa yang dipelajari? Kebidanan merupakan Ilmu dan seni di bidang kesehatan yang secara khusus menangani kehamilan, persalinan, keadaan setelah melahirkan serta pelayanan-pelayanan paramedis yang berhubungan dengan organ reproduksi. Bidang ilmu tersebut mempelajari cara memimpin dan membantu jalannya proses persalinan ibu hamil, pemeriksaan kehamilan, pemantauan perkembangan janin di setiap fase, serta cara melakukan perawatan dan pengasuhan pasca melahirkan terhadap pasien. Pengetahuan dan Keahlian Lulusan jurusan Kebidanan akan memiliki skill komunikasi yang baik, sikap sopan santun, dan lemah lembut. Alumni jurusan ini memiliki kemampuan beradaptasi dengan lingkungan baru, mampu menempatkan diri, dan membaca situasi. Alumni jurusan kebidanan mampu melakukan observasi dan memberikan solusi terhadap permasalah yang muncul. Seorang lulusan kebidanan juga memiliki kemampuan dalam melakukan analisis dan berpikir kritis. Alumni kebidanan memiliki pemahaman kesehatan mengenai ibu hamil dan bayi yang bermanfaat bagi orang sekitar. Mata Kuliah Biologi Dasar dan Biologi Perkembangan KETERAMPILAN DASAR KEBIDANAN Konsep Kebidanan KOMUNIKASI DAN PRAKTIK KEBIDANAN Kesehatan Reproduksi dan KB DASAR - DASAR KESEHATAN MASYARAKAT MUTU LAYANAN KEBIDANAN GIZI DAN KESEHATAN REPRODUKSI Asuhan Kebidanan Kehamilan Askeb Kebidanan Komunitas TEKNOLOGI INFORMASI KEBIDANAN Asuhan Kebidanan Persalinan dan Bayi Baru Lahir Daftar Alumni Penting Selebgram Nadya Mustika Rahayu Influencer, Pengusaha Medina Susani Daivina Zein Kampus Terkait Jurusan Terkait Kebidanan .